Wireless Adapter

14,000,000 Leading Edge Experts on the ideXlab platform

Scan Science and Technology

Contact Leading Edge Experts & Companies

Scan Science and Technology

Contact Leading Edge Experts & Companies

The Experts below are selected from a list of 2064 Experts worldwide ranked by ideXlab platform

Suryadi Dedy - One of the best experts on this subject based on the ideXlab platform.

  • RANCANG BANGUN ANTENA ARRAY MIKROSTRIP PATCH SQUARE-CIRCULAR UNTUK APLIKASI Wireless LOCAL AREA NETWORK (WLAN)
    Faculty of Engineering Universitas Tanjungpura, 2020
    Co-Authors: Simangunsong, Arnold Maruli, Imansyah Fitri, Suryadi Dedy
    Abstract:

    Pada Tugas Akhir ini menguraikan tentang proses perancangan dan pembuatan antena array mikrostrip patch Square-circular dengan bahan patch yang berbeda yaitu dari bahan tembaga dan alumunium foil   yang digunakan dalam komunikasi antar titik jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) dengan tujuan untuk memperkuat daya tangkap sinyal Wireless Adapter terhadap sinyal wifi. Proses rancang bangun dilakukan melalui perhitungan dimensi secara teori dan kemudian menggunakan software Ansoft HFSS v13 sebagai alat simulasi sebelum melakukan rancang bangun. Bentuk rancangan antena mikrostrip terdiri dari sebuah patch Square-circular elemen tunggal yang di modif menjadi 4 elemen array. Modifikasi elemen tunggal menjadi 4 elemen array  bertujuan untuk menaikan gain dari antena. Pada antena mikrostrip dengan bentuk patch square dengan spesifikasi panjang sisi W=3,8 cm dan L=2,868 cm dan patch circular dengan spesifikasi jari-jari a = 1,746 cm. Spesifikasi media dasar rancangan menggunakan substrat FR-4 Epoxy dengan ketebalan 1,6 mm dengan konstanta dielektrik 4,4. Teknik pencatuan yang digunakan adalah dengan teknik micostrip line feed. Setelah melakukan beberapa simulasi diperoleh hasil yang terbaik pada frekuensi 2,4 GHz dengan return loss -18,96, VSWR sebesar 1,9 dan gain sebesar 5,5 dB . Hasil simulasi tersebut telah memenuhi standar yaitu VSWR ≤ 2 dan Return Loss ≤ 10. Berdasarkan hasil pengujian di laboratorium telekomunikasi diperoleh hasil penguatan daya (gain)rata-rata dari antena array mikrostrip patch square- circular bahan tembaga pada jarak 5 meter sebesar 12,4 dBm, pada jarak 10 meter sebesar 4,6 dBm, pada jarak 15 meter sebesar 7,6 dBm, dan  pada jarak 20 meter sebesar 4,8 dBm. Sedangkan hasil penguatan daya (gain)rata-rata dari antena array mikrostrip patch square- circular bahan alumunium foil pada jarak 5 meter sebesar 19,6 dBm, pada jarak 10 meter sebesar 1 dBm, pada jarak 15 meter sebesar 7,4 dBm, dan pada jarak 20 meter sebesar 4,8 dBm

  • RANCANG BANGUN ANTENA PENRIMA MODEL RHOMBIK PERSEGI ENAM
    Faculty of Engineering Universitas Tanjungpura, 2020
    Co-Authors: Saktiawan, Ferdi Jaya, Suryadi Dedy, Pontia W F. Trias
    Abstract:

    Antena rhombik merupakan antena kawat panjang yang berbentuk ketupat dan berpita lebar. Antena ini adalah gabungan dari antena V. Telah terbukti bahwa antena penyepadan impedansi ruang propagasi dengan saluran radio, maka banyak menghasilkan berbagai prototipe antena berpita lebar tanpa beban resistif. Pada Tugas Akhir ini menguraikan tentang proses perancangan, simulasi, pembuatan, dan implementasi membangun antena rhombik persegi enam yang digunakan sebagai antena penerima wi-fi pada frekuensi kerja 2,4 GHz dengan tujuan untuk memperkuat daya terima sinyal Wireless Adapter terhadap sinyal wi-fi. Proses rancang bangun dilakukan melalui perhitungan dimensi secara teori dan kemudian menggunakan software CST Studio Suite sebagai alat simulasi sebelum melakukan rancang bangun. Rancang bangun alat dimodifikasi sehingga bebrbentuk persegi enam dengan tujuan untuk menaikkan gain dari antena tersebut. Pada antena rhombik persegi enam dengan spesifikasi Panjang elemen = 72,25 mm, sudut antar elemen (A) = 120°, ketebalan elemen = 2 mm, bahan elemen tembaga. Setelah melakukan simulasi, didapatkan hasil pada frekuensi kerja 2,4 GHz dengan return loss -1,93, VSWR sebesar 9,02 dan gain sebesar -5,15 dBm dengan pola radiasi omnidireksional. Berdasarkan hasil pengujian di laboratorium telekomunikasi diperoleh hasil kualitas sinyal (signal strength) pada jarak 10meter rata-rata sebesar -46,8 dBm, pada jarak 15meter rata-rata sebesar -49,13 dBm, pada jarak 20 meter rata-rata sebesar -50,33 dBm, pada jarak 25 meter rata-rata sebesar -51,66 dBm. Untuk meningkatkan nilai kualitas sinyal (signal strength) dan penguatan daya (gain) yang lebih baik lagi, sebaiknya dilakukan modifikasi bentuk, serta untuk meningkatkan keakuratan pengukuran, diperlukan peralatan yang lebih baik lag

  • PERANCANGAN ANTENA MIKROSTRIP PATCH TRIANGULAR-DIPOLE MENGGUNAKAN METODE ARRAY 2X4 UNTUK APLIKASI Wireless LOCAL AREA NETWORK (WLAN)
    Faculty of Engineering Universitas Tanjungpura, 2020
    Co-Authors: Setiawan Andri, Suryadi Dedy, Pontia W F. Trias
    Abstract:

    Pada Tugas Akhir ini menguraikan tentang proses perancangan, simulasi, pembuatan dan implementasi membangun antena array mikrostrip patch triangular-dipole yang digunakan dalam komunikasi antar titik jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) dengan tujuan untuk memperkuat daya tangkap sinyal Wireless Adapter terhadap sinyal wifi. Proses rancang bangun dilakukan melalui perhitungan dimensi secara teori dan kemudian menggunakan software Ansoft HFSS v13 sebagai alat simulasi sebelum melakukan rancang bangun. Bentuk rancangan antena mikrostrip terdiri dari sebuah patch triangular-dipole elemen tunggal yang di modif menjadi 8 elemen array, modifikasi elemen tunggal menjadi 8 elemen array bertujuan untuk menaikan gain dari antena. Pada antena mikrostrip dengan bentuk patch triangular dengan spesifikasi panjang sisi segitiga a = 39,7 mm dan patch dipole dengan spesifikasi panjang dipole L = 37,33 mm, lebar dipole W = 5 mm, dan celah gap Wgap = 2 mm. Spesifikasi media dasar rancangan menggunakan substrat FR-4 Epoxy dengan ketebalan 1,6 mm dengan konstanta dielektrik 4,4. Teknik pencatuan yang digunakan adalah dengan teknik micostrip line feed. Setelah melakukan beberapa simulasi diperoleh hasil yang terbaik pada frekuensi 2,45 GHz dengan return loss -27,74, VSWR sebesar 0,7 dan gain sebesar 2,81 dB dengan pola radiasi directional. Hasil simulasi tersebut telah memenuhi standar yaitu VSWR ? 2 dan Return Loss ? 10. Berdasarkan hasil pengujian di Asrama Mahasiswa Kabupaten Sintang diperoleh hasil penguatan daya (gain) rata-rata dari antena pada jarak 5 meter sebesar 7,4 dBm, pada jarak 10 meter sebesar -0,4 dBm, pada jarak 15 meter sebesar -0,2 dBm, pada jarak 20 meter sebesar 1,6 dBm, pada jarak 25 meter sebesar 4 dBm dan pada jarak 30 meter sebesar 4,6 dBm. Untuk meningkatkan nilai kualitas sinyal (Signal Strength) dan penguatan daya (gain) yang lebih bagus lagi, sebaiknya dilakukan penambahan jumlah elemen array patch anten

Pontia W F. Trias - One of the best experts on this subject based on the ideXlab platform.

  • RANCANG BANGUN ANTENA PENRIMA MODEL RHOMBIK PERSEGI ENAM
    Faculty of Engineering Universitas Tanjungpura, 2020
    Co-Authors: Saktiawan, Ferdi Jaya, Suryadi Dedy, Pontia W F. Trias
    Abstract:

    Antena rhombik merupakan antena kawat panjang yang berbentuk ketupat dan berpita lebar. Antena ini adalah gabungan dari antena V. Telah terbukti bahwa antena penyepadan impedansi ruang propagasi dengan saluran radio, maka banyak menghasilkan berbagai prototipe antena berpita lebar tanpa beban resistif. Pada Tugas Akhir ini menguraikan tentang proses perancangan, simulasi, pembuatan, dan implementasi membangun antena rhombik persegi enam yang digunakan sebagai antena penerima wi-fi pada frekuensi kerja 2,4 GHz dengan tujuan untuk memperkuat daya terima sinyal Wireless Adapter terhadap sinyal wi-fi. Proses rancang bangun dilakukan melalui perhitungan dimensi secara teori dan kemudian menggunakan software CST Studio Suite sebagai alat simulasi sebelum melakukan rancang bangun. Rancang bangun alat dimodifikasi sehingga bebrbentuk persegi enam dengan tujuan untuk menaikkan gain dari antena tersebut. Pada antena rhombik persegi enam dengan spesifikasi Panjang elemen = 72,25 mm, sudut antar elemen (A) = 120°, ketebalan elemen = 2 mm, bahan elemen tembaga. Setelah melakukan simulasi, didapatkan hasil pada frekuensi kerja 2,4 GHz dengan return loss -1,93, VSWR sebesar 9,02 dan gain sebesar -5,15 dBm dengan pola radiasi omnidireksional. Berdasarkan hasil pengujian di laboratorium telekomunikasi diperoleh hasil kualitas sinyal (signal strength) pada jarak 10meter rata-rata sebesar -46,8 dBm, pada jarak 15meter rata-rata sebesar -49,13 dBm, pada jarak 20 meter rata-rata sebesar -50,33 dBm, pada jarak 25 meter rata-rata sebesar -51,66 dBm. Untuk meningkatkan nilai kualitas sinyal (signal strength) dan penguatan daya (gain) yang lebih baik lagi, sebaiknya dilakukan modifikasi bentuk, serta untuk meningkatkan keakuratan pengukuran, diperlukan peralatan yang lebih baik lag

  • PERANCANGAN ANTENA MIKROSTRIP PATCH TRIANGULAR-DIPOLE MENGGUNAKAN METODE ARRAY 2X4 UNTUK APLIKASI Wireless LOCAL AREA NETWORK (WLAN)
    Faculty of Engineering Universitas Tanjungpura, 2020
    Co-Authors: Setiawan Andri, Suryadi Dedy, Pontia W F. Trias
    Abstract:

    Pada Tugas Akhir ini menguraikan tentang proses perancangan, simulasi, pembuatan dan implementasi membangun antena array mikrostrip patch triangular-dipole yang digunakan dalam komunikasi antar titik jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) dengan tujuan untuk memperkuat daya tangkap sinyal Wireless Adapter terhadap sinyal wifi. Proses rancang bangun dilakukan melalui perhitungan dimensi secara teori dan kemudian menggunakan software Ansoft HFSS v13 sebagai alat simulasi sebelum melakukan rancang bangun. Bentuk rancangan antena mikrostrip terdiri dari sebuah patch triangular-dipole elemen tunggal yang di modif menjadi 8 elemen array, modifikasi elemen tunggal menjadi 8 elemen array bertujuan untuk menaikan gain dari antena. Pada antena mikrostrip dengan bentuk patch triangular dengan spesifikasi panjang sisi segitiga a = 39,7 mm dan patch dipole dengan spesifikasi panjang dipole L = 37,33 mm, lebar dipole W = 5 mm, dan celah gap Wgap = 2 mm. Spesifikasi media dasar rancangan menggunakan substrat FR-4 Epoxy dengan ketebalan 1,6 mm dengan konstanta dielektrik 4,4. Teknik pencatuan yang digunakan adalah dengan teknik micostrip line feed. Setelah melakukan beberapa simulasi diperoleh hasil yang terbaik pada frekuensi 2,45 GHz dengan return loss -27,74, VSWR sebesar 0,7 dan gain sebesar 2,81 dB dengan pola radiasi directional. Hasil simulasi tersebut telah memenuhi standar yaitu VSWR ? 2 dan Return Loss ? 10. Berdasarkan hasil pengujian di Asrama Mahasiswa Kabupaten Sintang diperoleh hasil penguatan daya (gain) rata-rata dari antena pada jarak 5 meter sebesar 7,4 dBm, pada jarak 10 meter sebesar -0,4 dBm, pada jarak 15 meter sebesar -0,2 dBm, pada jarak 20 meter sebesar 1,6 dBm, pada jarak 25 meter sebesar 4 dBm dan pada jarak 30 meter sebesar 4,6 dBm. Untuk meningkatkan nilai kualitas sinyal (Signal Strength) dan penguatan daya (gain) yang lebih bagus lagi, sebaiknya dilakukan penambahan jumlah elemen array patch anten

., Alif Farino - One of the best experts on this subject based on the ideXlab platform.

  • RANCANG BANGUN ANTENA ARRAY MIKROSTRIP PATCH TRIANGULAR-CIRCULAR UNTUK APLIKASI Wireless LOCAL AREA NETWORK (WLAN)
    Faculty of Engineering Universitas Tanjungpura, 2019
    Co-Authors: ., Alif Farino
    Abstract:

    Pada tugas akhir ini menguraikan tentang proses perancangan, simulasi, pembuatan dan implementasi membangun antena array mikrostrip patch triangular-circular yang digunakan dalam komunikasi antar titik jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) dengan tujuan untuk memperkuat daya tangkap sinyal Wireless Adapter terhadap sinyal wifi. Proses rancang bangun dilakukan melalui perhitungan dimensi secara teori dan kemudian menggunakan software Ansoft HFSS v13 sebagai alat simulasi sebelum melakukan rancang bangun. Bentuk rancangan antena mikrostrip terdiri dari sebuah patch triangular-circular elemen tunggal yang di modif menjadi 4 elemen array, modifikasi elemen tunggal menjadi 4 elemen array  bertujuan untuk menaikan gain dari antena. Pada antena mikrostrip dengan bentuk patch triangular dengan spesifikasi panjang sisi segitiga a = 39,7 mm dan patch circular dengan spesifikasi jari-jari a = 17,1 mm. Spesifikasi media dasar rancangan menggunakan substrat FR-4 Epoxy dengan ketebalan 1,6 mm dengan konstanta dielektrik 4,4. Teknik pencatuan yang digunakan adalah dengan teknik micostrip line feed. Setelah melakukan beberapa simulasi diperoleh hasil yang terbaik pada frekuensi 2,45 GHz dengan return loss -19,42, VSWR sebesar 1,87 dan gain sebesar 3,13 dB dengan pola radiasi directional. Hasil simulasi tersebut telah memenuhi standar yaitu VSWR ≤ 2 dan Return Loss ≤ 10. Berdasarkan hasil pengujian di laboratorium telekomunikasi diperoleh hasil penguatan daya (gain) rata-rata dari antena pada jarak 5 meter sebesar 3,13 dBm, pada jarak 10 meter sebesar 1,93 dBm, pada jarak 15 meter sebesar 5,87 dBm, pada jarak 20 meter sebesar 10,2 dBm dan pada jarak 25 meter sebesar 6,6 dBm. Untuk meningkatkan nilai kualitas sinyal (Signal Strength) dan penguatan daya (gain) yang lebih bagus lagi, sebaiknya dilakukan penambahan jumlah elemen array patch antena menjadi 8 elemen.

Blunár Jan - One of the best experts on this subject based on the ideXlab platform.

  • Design of Virtual Reality Headset
    Vysoké učení technické v Brně. Fakulta strojního inženýrství, 2018
    Co-Authors: Blunár Jan
    Abstract:

    The topic of my bachelor thesis is the design of the virtual reality headset. The goal is to design a product that solves ergonomic and technical imperfections of currently existing products. Due to very fast development of the market it was important to follow new trends in this field. The solution I designed is the virtual reality headset with integrated Wireless Adapter, that enables the device to operate without the restrictions of cables. This gives the product unique selling proposition. Final design both meets ergonomic requirements and respects technical restrictions. At the same time, it uses the newest technology and approaches the solution with respect of fast development of the market

  • Design of Virtual Reality Headset
    Vysoké učení technické v Brně. Fakulta strojního inženýrství, 2018
    Co-Authors: Blunár Jan
    Abstract:

    Tématem mé bakalářské práce je design brýlí pro virtuální realitu. Cílem je navrhnout produkt řešící problémy zjištěné u současných produktů především z ergonomického a technického hlediska. Kvůli rychle se vyvíjejícímu trhu bylo také nutno následovat trendy v tomto oboru. Řešením bylo navrhnou brýle pro virtuální realitu s integrovaným bezdrátovým adaptérem, díky čemu se zařízení zbaví omezení souvisejících s přímým napojením kabelů. Tímto se produkt stává jedinečným na trhu. Finální návrh splňuje ergonomické požadavky a respektuje technická omezení. Zároveň však využívá nejnovějších technologií a přistupuje k řešení s ohledem na rychlý vývoj trhu.The topic of my bachelor thesis is the design of the virtual reality headset. The goal is to design a product that solves ergonomic and technical imperfections of currently existing products. Due to very fast development of the market it was important to follow new trends in this field. The solution I designed is the virtual reality headset with integrated Wireless Adapter, that enables the device to operate without the restrictions of cables. This gives the product unique selling proposition. Final design both meets ergonomic requirements and respects technical restrictions. At the same time, it uses the newest technology and approaches the solution with respect of fast development of the market.

Simangunsong, Arnold Maruli - One of the best experts on this subject based on the ideXlab platform.

  • RANCANG BANGUN ANTENA ARRAY MIKROSTRIP PATCH SQUARE-CIRCULAR UNTUK APLIKASI Wireless LOCAL AREA NETWORK (WLAN)
    Faculty of Engineering Universitas Tanjungpura, 2020
    Co-Authors: Simangunsong, Arnold Maruli, Imansyah Fitri, Suryadi Dedy
    Abstract:

    Pada Tugas Akhir ini menguraikan tentang proses perancangan dan pembuatan antena array mikrostrip patch Square-circular dengan bahan patch yang berbeda yaitu dari bahan tembaga dan alumunium foil   yang digunakan dalam komunikasi antar titik jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) dengan tujuan untuk memperkuat daya tangkap sinyal Wireless Adapter terhadap sinyal wifi. Proses rancang bangun dilakukan melalui perhitungan dimensi secara teori dan kemudian menggunakan software Ansoft HFSS v13 sebagai alat simulasi sebelum melakukan rancang bangun. Bentuk rancangan antena mikrostrip terdiri dari sebuah patch Square-circular elemen tunggal yang di modif menjadi 4 elemen array. Modifikasi elemen tunggal menjadi 4 elemen array  bertujuan untuk menaikan gain dari antena. Pada antena mikrostrip dengan bentuk patch square dengan spesifikasi panjang sisi W=3,8 cm dan L=2,868 cm dan patch circular dengan spesifikasi jari-jari a = 1,746 cm. Spesifikasi media dasar rancangan menggunakan substrat FR-4 Epoxy dengan ketebalan 1,6 mm dengan konstanta dielektrik 4,4. Teknik pencatuan yang digunakan adalah dengan teknik micostrip line feed. Setelah melakukan beberapa simulasi diperoleh hasil yang terbaik pada frekuensi 2,4 GHz dengan return loss -18,96, VSWR sebesar 1,9 dan gain sebesar 5,5 dB . Hasil simulasi tersebut telah memenuhi standar yaitu VSWR ≤ 2 dan Return Loss ≤ 10. Berdasarkan hasil pengujian di laboratorium telekomunikasi diperoleh hasil penguatan daya (gain)rata-rata dari antena array mikrostrip patch square- circular bahan tembaga pada jarak 5 meter sebesar 12,4 dBm, pada jarak 10 meter sebesar 4,6 dBm, pada jarak 15 meter sebesar 7,6 dBm, dan  pada jarak 20 meter sebesar 4,8 dBm. Sedangkan hasil penguatan daya (gain)rata-rata dari antena array mikrostrip patch square- circular bahan alumunium foil pada jarak 5 meter sebesar 19,6 dBm, pada jarak 10 meter sebesar 1 dBm, pada jarak 15 meter sebesar 7,4 dBm, dan pada jarak 20 meter sebesar 4,8 dBm